Pochettino Alternatif Menarik Sebagai Pengganti Conte

Buntut dari kemarahan Antonio Conte telah memicu perpecahan yang tidak dapat diperbaiki lagi di Inter Milan, dan desas desus kepergian Conte semakin kencang mengudara.

Menurut laporan dari Football Italia, bahwa ada Dua nama terfavorit untuk menggantikan mantan pelatih Chelsea itu, yakni Max Allegri dan Mauricio Pochettino.

Conte seharusnya merayakan kemenangan meyakinkan mereka di laga terakhir Serie A saat bertandang ke Atalanta dengan skor 0-2 (02/08), memastikan mereka finis di peringkat kedua dengan mengumpulkan 82 poin, atau menyamai angka yang diraih pasukan Jose Mourinho pada musim 2009-10.

Namun, diakhir laga Conte malah menyerang hierarki klub di hadapan awal media, dengan menuding mereka tidak memberikan perlindungan kepadanya dan pasukannya dari serangan media.

Kondisi sedang tidak kondusif saat ini, suasana menjadi hening, dan akan ada pertemuan puncak antara Conte dengan direktur Beppe Marotta, serta Presiden Inter Milan, Steven Zhang pada hari Senin.

Sky Sport Italia, Sport Mediaset, La Gazzetta dello Sport, Tuttosport dan Corriere dello Sport, semuanya mengklaim bahwa perpecahan ini sudah tidak dapat lagi diperbaiki.

Meskipun pemecatannya tidak mungkin untuk dilakukan, mengingat gajinya yang tinggi, sebesar € 12 juta per musim, jadi sangat masuk akal bahwa Inter Milan dan Conte akan sepakat untuk mengakhiri kontrak dengan persetujuan bersama setelah hanya satu musim menukangi tim.

Adapun pengganti potensialnya adalah Allegri, yang pernah direkrut oleh Marotta di Juventus, ketika Conte tiba-tiba hengkang pada Tahun 2014.

Allegri sekarang berstatus sebagai agen bebas, karena kontraknya dengan Juventus telah berakhir, meskipun ia dipecat setahun yang lalu.

Adapun alternatif menarik lainnya untuk menggantikan Conte berdasarkan laporan dari FCInterNews dan Tuttosport, yaitu mantan manajer Tottenham Hotspur, Pochettino.

Pelatih Argentina itu juga kini berstatus sebagai agen bebas, di mana ia sebelumnya telah memberikan pernyataan bahwa dirinya terbuka untuk berkarir di Inggris, Italia, Spanyol, Jerman, bahkan Prancis.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*