Striker Inter Milan, Lautaro Martinez merasa bahwa rentetan kesuksesan yang dia nikmati selama Dua tahun terakhir telah menjadi motivasi yang hebat baginya untuk berbuat lebih baik lagi kedepannya.
Dalam sesi wawancara dengan ESPN Argentina, pemain berusia 25 tahun itu mencatat bahwa selama beberapa tahun terakhir, dia telah melihat lemari trofinya bertambah secara signifikan, dari tanpa gelar utama menjadi Tujuh gelar.
Martinez benar-benar tumbuh bersama Inter, dengan merengkuh gelar Serie A, Coppa Italia, dan Dua kali trofi Supercoppa Italiana.
El Toro juga menikmati kesuksesan besar bersama tim nasional Argentina, dengan memenangkan trofi juara CONMEBOL-UEFA Cup, trofi Copa Amerika untuk musim 2020/2021, serta berpuncak pada kemenangan Piala Dunia 2022 di Qatar.
“Dalam satu setengah tahun, hampir dua tahun, saya berubah dari tidak memiliki trofi menjadi Tujuh. Inilah yang memotivasi saya untuk terus berkembang,” kata Lautaro.
Lautaro kemudian berbicara tentang cedera yang dia alami selama Piala Dunia:
“Mengenai cedera yang saya alami, Messi mendekati saya dan mengatakan kepada saya untuk mencoba pulih. Mereka membutuhkan saya karena saya penting untuk grup, untuk tim,”
“Saya mengatakan kepadanya bahwa saya seharusnya tidak memikirkan diri saya sendiri, tetapi hanya tentang grup,”
“Saya sangat menderita dan saya juga membicarakannya dengan dia dan dia memberi saya dukungannya,”
“Di Italia saya sudah bermain dengan rasa sakit, tapi saya telah mengatasinya,”
“Saat saya memainkan pertandingan terakhir saya bersama Inter melawan Atalanta, saya merasa sangat kesakitan,”
“Di Abu Dhabi saya berbicara dengan Scaloni [pelatih Argentina] dan saya mengatakan yang sebenarnya, bahwa saya memiliki masalah pergelangan kaki dan lebih baik jika dia memberi saya sedikit istirahat sehingga saya bisa tiba di putaran pertama Piala Dunia dalam kondisi terbaik.”
Leave a Reply