Inter Milan mendapat dorongan dalam pengejaran gelandang Barcelona, Franck Kessie menjelang pembukaan bursa transfer musim panas 2023, karena pemain berusia 26 tahun itu tidak sepakat dengan keputusan pemotongan gaji dari Blaugrana.
Sebagaimana dilansir Corriere dello Sport, mantan gelandang AC Milan itu telah menjelaskan bahwa dia tidak setuju menerima lebih rendah dari €6,5 juta bersih per musim, dan bisa meninggalkan Camp Nou di musim panas jika ia dipaksa menurunkan gajinya tersebut.
Seperti diketahui, Inter Milan telah menjadi pengagum pemain asal Pantai Gading tersebut sejak ia bermain untuk Atalanta.
Nerazzurri gagal memanfaatkan kesempatan untuk mengontraknya pada musim panas lalu karena ia memilih pindah ke Barcelona dengan status bebas transfer dari AC Milan.
Namun, hingga saat ini Inter tidak pernah benar-benar berhenti memantau situasinya. Meski Kessie belum genap setahun membela Barca, laporan terus beredar jika dia bisa diizinkan untuk pergi.
Nerazzurri dilaporkan telah melakukan pembicaraan mengenai kemungkinan kepindahan sang gelandang, termasuk gagasan tentang kesepakatan pertukaran yang melibatkan Marcelo Brozovic.
Bagaimanapun, keputusan Kessie dan Barcelona akan terbukti penting, karena pemain berusia 26 tahun itu belum mendapatkan waktu bermain yang diharapkan pada musim ini, dan transfer bisa menjadi solusi terbaik bagi semua pihak.
Faktor kunci yang bisa mendorongnya hengkang bisa berasal dari kebijakan pemotongan gaji. Dia saat ini mengantongi gaji € 6,5 juta net per musim pada kontraknya, yang berlangsung hingga akhir Juni 2026.
Menurut Corriere, manajemen Barca telah meminta pemain internasional Pantai Gading itu untuk menyetujui penurunan gajinya, sebagai bagian dari kebijakan pemangkasan pengeluaran anggaran klub.
Namun, kebijakan ini diklaim mendapat penolakan dari Kessie, dan oleh karena itu Dia berpotensi pergi di musim panas 2023 ini, mungkin akan kembali ke Serie A.
Leave a Reply