Transfer Benjamin Pavard menuju ke Inter Milan belum bisa dirampungkan sampai sejauh ini. Pasalnya Bayern Munchen masih belum mendapat penggantinya.
Tenggat waktu bagi Bayern untuk melepas Pavard sudah habis pada hari. Inter pun segera memutuskan apakah akan merekrut pemain Prancis itu atau tidak, dan pembicaraan krusial dengan Bayern bakal digelar dalam waktu dekat.
Namun, jika kesepakatan gagal ditemukan maka Inter langsung beralih ke alternatif lain untuk memperkuat lini pertahanan.
Sebagaimana dilansir Corriere dello Sport, Nerazzurri telah membuat strategi untuk merekrut bek alternatif di hari-hari terakhir menjelang penutupan bursa transfer musim panas ini jika mereka tidak dapat merekrut Pavard.
Nerazzurri telah menetapkan tiga alternatif utama, yakni Giorgio Scalvini dari Atalanta, Perr Schuurs dari Torino, dan Japhet Tanganga dari Tottenham Hotspur.
Scalvini adalah bek muda yang sangat dihargai, dan juga cocok dengan kecenderungan Nerazzurri yang semakin gencar mencari talenta muda asal Italia.
Namun harga Scalvini tidak murah. Corriere melaporkan bahwa klubnya, Atalanta meminta antara 40-50 juta Euro untuk menjual bintang muda tersebut.
Lalu ada bek Torino, Schuurs, yang bergabung dengan Granata dari Ajax pada musim panas lalu untuk menggantikan Bremer.
Dia menjalani musim pertama yang menarik di Turin dan membuktikan jika dirinya merasa nyaman di Serie A.
Oleh karena itu, Nerazzurri juga telah mempersiapkan kemungkinan kepindahan Schuurs di penghujung jendela transfer.
Dan target terakhir yang kabarnya sedang dipertimbangkan Inter jika mereka kehilangan Pavard adalah Tanganga.
Bek Tottenham Hotspur itu paling terjangkau bagi Inter. Klubnya kemungkinan besar akan setuju untuk meminjamkannya ke Nerazzurri.
Namun, ada keraguan apakah Tanganga akan berada pada level yang memadai di lapangan.
Leave a Reply