Bek muda Inter Milan, Alessandro Fontanarosa mengaku mengidolakan seniornya di Inter, Alessandro Bastoni. Dia menyebut Bastoni sebagai titik acuannya dalam bermain.
Fontanarosa telah menjadi salah satu bek luar biasa yang muncul dari sistem pemain muda Inter dalam beberapa tahun terakhir.
Pemain internasional Italia U-21 ini sebagian besar bermain di bawah asuhan Christian Chivu di tim Primavera Nerazzurri.
Namun, Dia juga sempat menikmati pengalaman berharga bermain dan berlatih bersama skuad senior Inter.
Hal ini memungkinkannya untuk bekerja dengan pelatih top seperti Simone Inzaghi dan menimba banyak ilmu dari bek senior, terutama Bastoni, yang ia anggap sebagai panutannya.
Seperti diketahui, Inter telah mengirim Fontanarosa ke klub Serie B, Cosenza Calcio di musim panas 2023 ini dengan status pinjaman. Ini merupakan pengalaman pertamanya bermain di level senior setelah memperkuat tim yunior Nerazzurri diberbagai level usia.
“Dia (Baston) selalu menjadi titik acuan bagi saya. Saya semampunya mencoba mempelajari semua skill darinya,” ujar Fontanarosa dalam sesi wawancara dengan Cronache di Spogliatoio, seperti dilansir FCInterNews.
“Kami sering ngobrol. Pada hari Senin kami membicarakan pertandingan satu sama lain melalui telepon. Kami memiliki hubungan yang baik,”
Kemudian tentang pelatih Simone Inzaghi, Fontanarosa mengatakan:
“Dia memperlakukan kami, para pemain muda sama seperti para pemain top, tanpa perbedaan,”
Apakah benar Inzaghi sering berteriak?
“Di pertandingan ya, tapi di latihan tidak begitu,” jawabnya sambil tertawa.
“Tahun lalu dalam latihan saya mengawal Lukaku dan Lautaro sepanjang tahun,”
“Itu sulit, tapi melawan striker seperti itu akan membuat anda berkembang,”
“Dalam sesi latihan pertama, saya terkesan dengan pemain seperti Brozovic, Calhanoglu, dan Barella,”
“Itu sangat mengesankan. Melihat mereka dari dekat, saya seperti telah memasuki dimensi lain.”
Leave a Reply