Pelatih Benfica, Roger Schmidt menegaskan bahwa mereka tidak gentar sedikit pun menghadapi Inter Milan pada laga matchday kedua Grup D Liga Champions, Rabu (4/10/23) dini hari WIB.
Akan tetapi, Schmidt akan menunjukkan rasa respect kepada Nerazzurri, dan menolak menyebut laga ini sebagai ajang balas dendam atas kekalahan musim lalu.
Musim lalu, Inter dan Benfica bertemu di perempat final kompetisi ini. Inter menang 2-0 lewat gol Nicolo Barella dan penalti Romelu Lukaku di Portugal, kemudian lolos usai imbang 3-3 di Italia.
Inter kemudian melaju ke babak Final namun kalah 0-1 dari Manchester City dalam pertandingan ketat di Istanbul.
Berbicara dalam konferensi pers via TMW, Schmidt pertama-tama membahas kualitas Inter.
“Sangat mirip dengan musim lalu. Inter melaju ke final Liga Champions, mereka tidak kehilangan banyak pemain dan mereka memainkan sepak bola yang sangat bagus, merupakan tantangan besar untuk bermain melawan mereka. Musim lalu, dalam situasi serupa, kami menciptakan kondisi untuk memenangkannya,” ujar sang pelatih.
“Itu adalah pertandingan yang spesial dan kami selalu percaya pada diri kami sendiri, seperti yang kami lakukan musim lalu. Kami akan mencoba menunjukkan sepak bola kami dan berjuang untuk tiga poin, itulah satu-satunya gol untuk besok,”
Apa yang paling anda takuti dari Nerazzurri?
“Kami tidak takut terhadap Inter, namun kami menghormati lawan. Saya pikir mereka adalah tim yang lengkap, kuat dalam menyerang, mereka punya pemain berpengalaman dan juga banyak senjata di bangku cadangan,”
“Mereka telah menunjukkan hal itu dalam beberapa pertandingan terakhir dan saya pikir kami harus siap menghadapi skenario apa pun,”
“Mereka tidak hanya mempunyai satu jenis permainan saja, dan kami harus mencoba untuk mempengaruhi permainan sebanyak mungkin dengan cara kami berada di lapangan,”
“Kami mengganti beberapa pemain, begitu pula Inter. Bagi mereka, menurut saya perubahan utama ada di lini depan, di mana Thuram sangat cocok dengan Lautaro Martinez,”
Schmidt juga memberikan pendapatnya tentang bintang Inter, Lautaro Martinez.
“Selalu sulit untuk membandingkan pemain, dia adalah pemain yang sangat cerdas dalam memposisikan dirinya dan menemukan momen yang tepat untuk menyerang,”
“Dia adalah pemain top. Dia sangat mempengaruhi tim. Dan yang pasti dia adalah salah satu striker terbaik di Eropa,”
Tentang pentingnya duel besok?
“Musim lalu adalah sejarah tersendiri, sekarang kami kalah pada pertandingan pertama di kandang dan ada pertandingan yang bisa membuat perbedaan. Saya kira besok tidak akan menjadi penentu, tapi bagaimanapun kami hanya fokus pada pertandingan ini, ini adalah kesempatan untuk memperbaiki posisi kami,”
“Menang akan menyenangkan, bahkan satu poin pun akan bagus, tapi pertama-tama kami harus bermain bagus untuk mendapatkan peluang,”
Terakhir, Schmidt ditanya tentang kesempatan untuk membalas dendam.
“Sama sekali tidak. Inter pantas mencapai final musim lalu dan kami menerimanya. Jelas kami kini menjalani musim baru dan situasi baru, kami akan berusaha melakukan yang terbaik.”
Leave a Reply