Jurnalis Italia, Riccardo Trevisani menilai Inter Milan bermain seperti timnas Brasil di bawah asuhan Simone Inzaghi, sedangkan Juventus besutan pelatih Max Allegri bermain seperti Kosta Rika.
Hal ini dinyatakannya saat diwawancarai oleh SportMediaset via FCInter1908, di mana Trevisani melontarkan sindiran kepada Bianconeri dan pelatih mereka yang kini tampil bertolak belakang dengan gaya permainan Nerazzurri.
Beberapa minggu terakhir telah terlihat Inter semakin membuka keunggulan nyata di klasemen sementara Serie A 2023-24.
Nerazzurri kini kokoh di puncak klasemen, unggul Sembilan poin atas rival terdekat mereka, Juventus.
Sebelum mengalami penurunan perform, Juventus terus mengimbangi Inter dalam setiap langkahnya.
Hal itu tentu dilakukan berkat pelatih mereka, Allegri.
Allegri lebih memprioritaskan hasil sepenuhnya, dan tidak terlalu peduli dengan gaya permainan.
Namun pendekatan seperti itu malah membuat Juventus kerap mendapat kritik, lantaran tidak memainkan gaya sepak bola yang menyerang dan bertempo tinggi seperti yang ditunjukkan Inter.
Trevisani pun menyoroti gaya permainan kedua rival tersebut yang begitu kontras.
“Saat baru tiba di Inter dari Verona, tidak ada yang melirik Dimarco,” ujar Trevisani.
“Tidak ada yang menginginkan Acerbi,”
“Inter mengontrak Calhanoglu dari Milan dengan status bebas transfer,”
“Sekarang kita melihat Inter sebagai sebuah raksasa. Tapi mereka adalah raksasa yang dibangun oleh kerja keras klub bersama pelatih mereka,”
“Pelatih Juventus saat ini hanya membangun sedikit hal,”
“Juve memainkan sepakbola yang buruk.”
“Inzaghi dan Allegri tiba Tiga tahun lalu di Inter dan Juve. Sekarang yang satu tampak seperti Brazil dalam hal gaya permainannya, sedangkan yang Satu lagi seperti Kosta Rika.”
Leave a Reply