Pelatih Juventus, Thiago Motta mengaku memiliki kenangan indah di masa lalunya bersama di Inter Milan menjelang Derby d’Italia pada pekan ke-9 Serie A 2024-25, Senin (28/10/24) pukul 00.00 WIB.
Bos Bianconeri itu berbicara kepada Sky Sport Italia, seperti dilansir FCInterNews, menjelang pertandingan melawan Nerazzurri di Stadio Giuseppe Meazza.
Besok, Inter akan menjamu Juventus dalam Derby d’Italia pertama musim ini.
Dan di bangku cadangan Bianconeri ada Thiago Motta yang sudah sangat akrab bagi Nerazzurri.
Dulunya ia adalah seorang gelandang, menghabiskan Dua setengah tahun berseragam Inter Milan.
Dia mencatatkan 83 pertandingan untuk Nerazzurri, dengan mencetak 12 gol.
Motta juga pernah memperkuat beberapa klub lainnya, sebelum bergabung dengan Inter, yakni Barcelona, Atletico Madrid, dan Genoa.
Namun, bisa dibilang bahwa Motta mengalami titik puncak karier yang sesungguhnya selama waktunya di Inter.
Motta merupakan pemain penting bagi Nerazzurri saat mereka memenangkan Treble Winners berupa gelar Serie A, Coppa Italia, dan Liga Champions di sepanjang musim 2010-11, yang merupakan musim pertamanya di klub.
Mengenai waktunya di Inter, Motta mengatakan:
“Saya punya kenangan indah,”
“Saya selalu mendapat sambutan baik dari tim-tim yang pernah saya bela di masa lalu,”
“Secara pribadi, saya rasa saya selalu bersikap baik kepada semua orang,”
“Besok, akan ada suasana yang bagus,”
Mengenai pertandingan itu, Motta memperkirakan duel yang sengit.
“Ini akan menjadi pertandingan yang hebat,”
“Inter tetap favorit untuk Scudetto,”
“Tetapi kami akan memberikan segalanya untuk melawan mereka, dan kami tidak ingin pertandingan berjalan sesuai keinginan mereka,”
Motta kemudian memberikan pendapatnya tentang pemain sayap Juventus, Kenan Yildiz.
“Ia bermain dengan baik. Ia masih harus meningkatkan banyak hal,”
“Fase bertahan, konsentrasi, dalam menyerang. Ia pemain hebat, meskipun masih muda,”
“Kami beruntung memiliki Yildiz, dan dapat menggunakannya sebagai pemain sayap maupun gelandang serang,”
“Pemain hebat dapat bermain di mana saja.”
Leave a Reply