Dilansir dari fcinter1908.it, dalam program matchday jelang laga antara Inter Milan VS SPAL, ada wawancara menarik dengan Alessando Bastoni, yang menceritakan sensasi, impian, dan harapannya:
“Bagi saya, menginjakkan kaki di lapangan Meazza sebagai pemain Inter adalah sesuatu yang luar biasa, ditambah lagi saat pergi ke tempat pelatihan dan bertemu dengan pemain seperti Godin atau Lukaku, sosok bintang yang selalu saya mainkan di Playstation tahun lalu.”
“Saya banyak berhutang budi pada akadami Atalanta, dan berkat mereka saya tumbuh sebagai pemain.”
“Titik balik? Debut sebagai starter dengan Parma saat melawan Torino saya pikir adalah laga yang telah merubah karir saya, di mana kami menang dengan skor 2-1 dan dari sana saya mulai bermain secara permanen di Serie A.
“Bekerja di bawah pelatih Conte, di mana para pemain bertahan dituntut untuk membangun serangan dan saya mencoba melakukannya dengan cara terbaik.”
“Di lapangan semua pemain memacu saya, terutama para bek. Godin selalu memberi saya nasihat tentang cara mengawal striker lawan. Skriniar mengajari saya tentang bagaimana menjadi lebih agresif.”
“Conte pelatih tangguh, membuat saya mengerti di mana letak kesalahan saya, dan saya selalu memperbaiki diri. Saya masih berusia Dua puluh tahun dan saya terus berharap banyak dari diri saya sendiri. Tim Nasional adalah impian setiap pemain muda.”
Leave a Reply