Bek Inter Milan, Skriniar bertekad untuk bertahan di Giuseppe Meazza demi membantu Nerazzurri mempertahankan Scudetto dan memenangkan trofi lainnya di musim depan.
Dalam sebuah wawancara dengan Futbal Pravda, pemain timnas Slovakia itu mengungkapkan perasaannya dan keinginannya untuk terus bersama Nerazzurri meski pelatih Antonio Conte hengkang dari klub.
Pertama-tama mantan pemain Sampdoria itu berbicara tentang dampak dari perpisahan yang mengejutkan dengan Antonio Conte:
“Conte, yang sekarang adalah mantan manajer kami secara perlahan-lahan telah menanamkan dalam diri kami visinya tentang sepakbola. Dia memengaruhi kami dengan mentalitas pemenangnya,” ujar Skriniar, seperti yang dilansir FCInterNews.
“Kami sebagai pemain mengikuti instruksinya, memberikan semua yang kami miliki untuk meraih hasil. Pada akhirnya kami berhasil memenangkan gelar dengan margin besar,”
Tentang perbedaan antara Conte dan pendahulunya, Luciano Spalletti:
“Jelas Spalletti ingin menang dan memberikan segalanya untuk klub, tetapi Conte menambahkan sesuatu yang lebih dan meraih kesuksesan. Di tahun pertama kami bersamanya, kami menembus babak final Liga Europa, dan di tahun kedua kami berhasil memenangkan scudetto,”
“Fakta bahwa kepergiannya mengejutkan saya, dan saya pikir rekan setim yang saya ajak bicara juga ikut terkejut karenanya. Saya baru mengetahuinya setelah saya kembali ke Slovakia, dan saya masih tidak tahu alasannya,”
Meski demikian, Skriniar tidak akan mengikuti jejak Conte pergi dari Inter di musim panas ini karena dia berambisi mempertahankan Scudetto bersama Nerazzurri:
“Saya siap bertahan di Inter untuk mempertahankan Scudetto bersama Nerazzurri,”
“Dalam beberapa hari ke depan saya berkonsentrasi untuk tim nasional. Rumor pasar tidak mengganggu atau mengalihkan fokus saya.”