Striker Inter Milan, Edin Dzeko menjadi korban pelecehan nyanyian rasis dari sekelompok suporter Atalanta pada pertandingan yang digelar di Stadion Gewiss, Senin (17/1/22) dini hari WIB.
Seperti yang dilaporkan TuttoMercatoWeb via Football-italia, bahwa para ultras tim tuan rumah meneriakkan “Anda seorang gipsi” ke Dzeko, nyanyian rasis berdasarkan warisan Balkan-nya.
Nyanyian rasis itu diyakini datang dari Curva Nord, dan penyerang Bosnia berusia 35 tahun itu meresponsnya dengan gerakannya untuk membungkam para Suporter Atalanta.
Sebelumnya perlakuan serupa juga menimpa penyerang AC Milan, Zlatan Ibrahimovic saat pertandingan melawan Roma pekan lalu, yang memaksa pelatih Jose Mourinho ikut campur tangan untuk berusaha membungkam tindakan tercela tersebut.
Sebagai akibat ulah Suporter, kemungkinan Atalanta bakal mendapat beberapa sanksi, mengingat pihak Lega Serie A telah mengkampanyekan gerakan anti rasis di sepakbola Italia dan berkomitmen untuk meningkatkan respons mereka terhadap insiden pelecehan rasis dalam permainan.
Namun, faktanya meski sudah sekali kali dikecam, insiden pelecehan rasis ini sering terulang kembali.
TMW – Atalanta-Inter, cori razzisti per Dzeko: “Sei uno zingaro”. Il bosniaco zittisce la curva https://t.co/vAMve6bQSk
— TUTTOmercatoWEB (@TuttoMercatoWeb) January 16, 2022