Site icon Inter Milan

Eks Presiden Inter, Pellegrini: Lukaku Penyerang Tengah Terbaik Di Dunia, Senang Dia Kembali

Mantan Presiden Inter Milan, Ernesto Pellegrini menilai bahwa Romelu Lukaku saat ini adalah striker tengah terbaik di dunia.

Dalam sebuah wawancara dengan TuttoMercatoWeb, Pellegrini memberikan pemikirannya tentang kembalinya pemain Belgia itu ke Inter Milan, dan Dia merasa sangat senang dengan kepulangannya tersebut.

Sebagaimana diketahui, Inter Milan telah secara resmi mengumumkan kedatangan Romelu Lukaku di musim panas ini. Lukaku resmi bergabung dengan status pinjaman selama semusim dari Chelsea.

Beberapa keraguan pastinya muncul terkait performa Lukaku menyusul masa sulitnya di Liga Premier bersama The Blues pada musim lalu, tetapi kala membela Inter selama Dua musim, pemain Belgia itu kerap kali menuai pujian dari berbagai arah.

Pellegrini pun sangat yakin Lukaku bakal kembali sukses besar bersama Nerazzurri di bawah bimbingan pelatih Simone Inzaghi.

“Kami semua Interisti senang dengan kembalinya Lukaku. Bagi saya Dia adalah penyerang tengah terbaik di dunia. Saya tidak bisa memikirkan yang lebih baik darinya,” ujar Pellegrini.

“Dia mengingatkan saya pada Aldo Serena, seorang striker yang bisa masuk ke belakang dan memiliki insting yang bagus untuk mencetak gol,”

“Terkait favorit Scudetto untuk musim depan kita juga harus melihat bagaimana tim lain memperkuat tim mereka, mulai dari Juve hingga Milan. Terlalu dini untuk memprediksinya, ada juga Napoli dan Roma,”

Mengenai kemungkinan kedatangan Paulo Dybala, dia mengatakan:

“Saya tidak tahu, secara pribadi saya agak ragu-ragu. Saya tidak tahu tuntutannya dan apakah dia ingin bergabung. Saya tidak bisa memberikan pendapat yang mendalam. Bagaimanapun, saya menyukai semua pemain hebat,”

Tentang potensi penjualan Milan Skriniar?

“Saya sedih melihatnya pergi, bukan hanya saya tetapi semua orang juga merasakan hal serupa jika dia pergi, tapi mungkin kepergiannya tak terhindarkan,”

“Karya besar Marotta membawa kembali striker top di dunia. Sekarang, tidak dapat disangkal bahwa ada beberapa masalah keuangan, dan beberapa pengorbanan harus dilakukan,”

“Bagaimanapun, tim masih berada di level yang tinggi, dengan atau tanpa Skriniar, dan kemudian dengan Marotta di pucuk pimpinan membuat saya tenang. Dia tentunya tahu bagaimana cara mengantisipasi kepergian Skriniar.”

Exit mobile version