Inter Milan Tak Hasilkan Capital Gain, Oaktree Siap Suntikan Dana Untuk Tambal Kerugian 50 Juta Euro

Oaktree Capital siap menyuntikan dana segar ke Inter Milan untuk menambal kerugian klub lantaran tak menghasilkan capital gain alias keuntungan modal per bulan Juni.

Sebagaimana dilansir Gazzetta dello Sport via FCInterNews, bahwa Nerazzurri mengalami kerugian sebesar 40-50 juta Euro untuk tahun fiskal yang baru saja berakhir, tetapi Oaktree tidak ada masalah terkait hal ini.

Bulan Juni telah berlalu dan Inter belum menghasilkan keuntungan modal dari penjualan pemain.

Artinya, Nerazzurri belum mencatatkan Capital Gain apa pun dari bursa transfer dalam tahun fiskal yang berakhir pada Juni di bawah kepemilikan Oaktree.

Gazzetta mencatat bahwa hal ini penting karena Oaktree tidak mendorong Inter untuk melakukan penjualan.

Secara finansial, penjualan pemain pada bulan Juni akan membantu mengatasi kerugian Inter selama tahun fiskal terakhir.

Nerazzurri mencatat kerugian sekitar €40-50 juta pada tahun fiskal ini.

Hal ini tentunya merupakan kemajuan dalam beberapa tahun terakhir. Namun masih jauh dari apa yang Oaktree inginkan dari gambaran finansial pada akhirnya.

Gazzetta mencatat bahwa kurangnya penjualan pemain di bulan Juni menunjukkan sifat jangka panjang dari rencana Oaktree untuk Inter.

Perusahaan investasi yang berbasis di AS ini lebih dari mampu menutupi beberapa kerugian dalam jangka pendek dan menengah.

Situasinya berbeda dengan pemilik sebelumnya, Suning Group yang hanya mengandalkan pinjaman €275 juta dari Oaktree.

Namun, pertimbangan utang terbesar bagi pemilik Inter saat ini adalah obligasi klub sebesar €415 juta, yang akan jatuh tempo pada tahun 2027. Mereka harus membayar kepada pemegang obligasi beserta bunganya sebelum batas waktu tersebut.

Namun, Oaktree telah menyaksikan peningkatan finansial Inter secara bertahap dalam beberapa tahun terakhir.

Mereka yakin bahwa ini adalah tren yang bisa terus berlanjut.

Oleh karena itu, Oaktree bersedia menanggung kerugian sebesar €40-50 juta untuk tahun fiskal pertama mereka memimpin.

Tentu saja hal tersebut tidak akan terjadi selamanya. Laporan menunjukkan bahwa Oaktree menargetkan anggaran berimbang dalam satu atau dua tahun fiskal berikutnya.

Namun, untuk saat ini, pemilik klub lebih memilih memberikan suntikan dana.