Inter Milan memprioritaskan perekrutan penyerang tengah baru pada jendela transfer musim panas 2024 ini, sementara pelatih Simone Inzaghi telah memutuskan untuk mempertahankan semua bek tengah, termasuk Francesco Acerbi.
Hal ini menurut La Gazzetta dello Sport via Football-Italia, bahwa Inzagi ingin pertahankan Acerbi meski nama baik sang bek telah tercoreng lantaran dituduh melakukan pelecehan rasisme terhadap pemain Roma, Juan Jesus.
Inter sudah mulai fokus memperkuat skuad untuk kampanye musim depan setelah memastikan gelar Serie A untuk ke-20 kalinya dalam sejarah klub.
CEO Nerazzurri, Beppe Marotta telah mengonfirmasi bahwa Mehdi Taremi dan Piotr Zielinski akan bergabung pada musim panas dengan status bebas transfer.
La Gazzetta dello Sport melaporkan bahwa prioritas Nerazzurri di musim panas ini adalah merekrut penyerang tengah ‘top’ untuk meningkatkan opsi serangan bagi Inzaghi selain Marcus Thuram dan Lautaro Martinez.
Striker Bologna, Joshua Zirkzee telah muncul sebagai target transfer utama Inter bersama Albert Gudmundsson dari Genoa.
Jurnalis Italia, Luca Taidelli juga mengklaim bahwa Inzaghi telah memutuskan untuk mempertahankan semua bek Inter di musim panas.
Sebelumnya santer dilaporkan jika Inter ingin berpisah dengan Francesco Acerbi setelah dituduh melakukan tindakan rasisme terhadap Juan Jesus.
Namun, Inzaghi masih ingin menggunakan jasa bek veteran berusia 36 tahun tersebut pada musim depan.
Adapun Alessandro Bastoni telah menarik minat klub-klub Premier League, namun Nerazzurri belum mau menjualnya.
Meski demikian, Inter tetap tertarik pada bek yang tersedia dengan status bebas transfer seperti Mario Hermoso (Atlético Madrid) dan Nicolas Valentini (Boca Juniors).
Inter juga bisa mengontrak kiper Athletico Paranaense asal Brazil, Beto sebagai pewaris Yann Sommer.