Penyerang Inter Milan, Joaquin Correa dilaporkan mendapat satu kesempatan terakhir untuk membuktikan dirinya di klub.
Sebagaimana dilansir Gazzetta.it, waktu hampir habis untuk pemain berusia 28 tahun itu, tetapi mulai Maret hingga akhir musim 2022/23 ini menjadi kesempatan baginya untuk membuat dampak agar terus mendapat kepercayaan dari Inter.
Penampilan Correa belum memenuhi ekspektasi sejak kedatangannya ke Inter dari Lazio pada musim panas 2021. Sebagian besar disebabkan oleh masalah cedera dan penurunan kepercayaan diri.
Cedera terbaru yang dialami Correa akan membuatnya absen hingga pertengahan Maret 2023, yang semakin menghambatnya untuk membangun dirinya di Inter.
Namun, ia kemungkinan akan pulih tepat waktu untuk pertandingan Inter melawan FC Porto di leg kedua babak 16 besar Liga Champions, pada 15 Maret.
Nerazzurri dihadapkan pada jadwal pertandingan yang padat pada bulan Maret mendatang, sehingga perlu mengerahkan semua sumber daya di skuad mereka semaksimal mungkin.
Dalam hal ini, menurut Gazzetta, Correa dapat memiliki satu kesempatan terakhir untuk mengukir tempat bagi dirinya di Inter dan menunjukkan kemampuannya di momen-momen yang paling penting di periode tersebut.
Jika pemain Argentina itu gagal melakukannya, maka waktunya di Inter akan berakhir, tetapi jika dia bisa membalikkan keadaan, Inter tentunya akan terus menggunakan jasanya pada musim depan.