Pelatih Juventus, Thiago Motta mengakui bahwa Inter Milan “bisa saja mencetak gol Kelima” dalam laga yang berakhir imbang 4-4.
Hal ini disampaikannya dalam sesi wawancara degangan DAZN setelah pertandingan, seperti dilansir FCInterNews. Ia juga berpendapat bahwa Nerazzurri dan Napoli masih menjadi favorit untuk juara Serie A musim ini.
Drama Delapan gol mewarnai hasil imbang laga Inter Milan kontra Juventus dengan skor akhir 4-4 pada pertandingan pekan ke-9 Serie A 2024-25, Senin (28/10/24) dini hari WIB.
Inter mungkin mengira bahwa mereka telah mencetak cukup gol untuk meraih Tiga poin setelah Denzel Dumfries mencetak gol keempat mereka di babak kedua, membawa Inter memimpin 4-2.
Inter tidak hanya berhenti di situ. Mereka terus menekan dan menciptakan banyak peluang.
Namun pada akhirnya Juventus yang malah membalas gol untuk menyamakan kedudukan.
Bianconeri mencetak Dua gol lewat pemain pengganti Kenan Yildiz, yang cukup untuk membuat kedua tim berbagi poin dalam pertandingan yang benar-benar klasik.
Tentu saja, Inter akan menyesali beberapa kesalahan di pertahanan mereka yang membuat Juventus terus mencetak gol.
Namun, Nerazzurri juga akan menyesali beberapa peluang yang gagal mereka konversi menjadi gol.
Setelah pertandingan, pelatih Juventus, Motta mengatakan bahwa Inter sebenarnya bisa saja menambah gol Kelima, namun gagal.
“Pada babak kedua mereka bisa saja menambah keunggulan, tetapi mereka gagal melakukannya,” ujar Motta.
“Kemudian, kami bangkit dalam pertandingan, dan bahkan bisa saja menang,”
“Kami ingin keluar menyerang untuk mendapatkan hasil yang berbeda. Babak pertama seimbang, tetapi beberapa episode tidak menguntungkan kami,”
“Kami tampil bagus melawan tim yang bersama dengan Napoli, merupakan favorit,”
“Inter memenangkan Scudetto terakhir. Napoli memenangkannya satu setengah tahun lalu dan telah mempertahankan basis yang kuat,”
“Faktanya, kedua tim yang sama yang memimpin saat ini. Mereka dapat memenangkannya,”
“Kami bermain bagus hari ini tetapi kami harus tetap membumi.”
Leave a Reply