Penampilan Gagliardini Tuai Kritikan Di laga Inter Vs Sassuolo

Nama gelandang Inter Milan, Roberto Gagliardini menjadi sorotan media Italia dalam kemenangan 4-2 Inter Milan atas Sassuolo di pekan ke-35 Serie A 2022/23 kemarin (14/5/23).

Bukan karena prestasinya, Gagliardini menjadi sorotan karena penampilan buruknya dalam pertandingan tersebut.

Edisi cetak surat kabar yang berbasis di Roma, Corriere dello Sport via FC InterNews menilai gelandang berusia 29 tahun itu sebagai pemain terburuk Inter Milan di lapangan.

Mantan gelandang Atalanta tersebut mendapatkan kesempatan langka untuk menjadi starter melawan Sassuolo.

Dia menjadi bagian dari trio lini tengah yang dirotasi bersama dengan Marcelo Brozovic dan Henrikh Mkhitaryan.

Namun, Gagliardini kesulitan memberikan dampak pada pertandingan tersebut, tidak mampu berkontribusi banyak di kedua babak permainan.

Dia cenderung memperlambat tempo. Lebih buruk lagi, ada kecenderungan Gagliardini kehilangan bola.

Ini dikombinasikan dengan sentuhan pertama pemain berusia 29 tahun yang kadang-kadang longgar yang memberi ruang bagi trio Sassuolo, Maxime Lopez, Davide Frattesi, dan Matheus Henrique untuk banyak melakukan inisiatif dalam pertempuran di lini tengah.

Menurut Corriere, kehadiran Gagliardini selama 90 menit di lapangan malah menjadi faktor utama yang membuat Inter kesulitan mengimbangi penguasaan bola Sassuolo di lini tengah.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*