Atletico Madrid akan menyambangi markas Inter Milan di Stadio Giuseppe Meazza pada Rabu (21/2/2024) pukul 03.00 WIB dalam pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2023-2024.
Jelang duel, manajer Atletico Madrid, Diego Simeone memuji raksasa Serie A tersebut atas konsistensi dan performa luar biasa mereka sejauh musim ini.
Simeone menyebut tim besutan Simone Inzaghi sebagai salah Satu tim terbaik di Eropa dengan identitas kuat.
Selain itu, duel ini akan menjadi reuni bagi kedua pelatih, karena Simeone dan Inzaghi pernah menjadi rekan satu tim ketika memperkuat Lazio.
Inter baru saja menghancurkan Salernitana dengan skor 4-0 dalam laga lanjutan Serie A.
Sedangkan Atletico juga sukses menang besar di La Liga atas Las Palmas dengan skor telak 5-0.
“Kami akan menghadapi rival yang sangat kuat, salah satu tim terbaik di Eropa yang mencapai Final Liga Champions musim lalu dan tampil sangat baik di Serie A musim ini,” ujar Simeone dalam konferensi pers, seperti dilansir Football-Italia.
“Mereka memenangkan Supercoppa Italiana dan hanya kalah satu pertandingan musim ini. Mereka memainkan sepak bola yang sederhana, namun sangat efektif dan mereka memiliki identitas kuat yang diberikan oleh pelatih mereka, yang meneruskan energinya. Ini akan jadi laga sulit,”
Cholo ditanya apa yang paling dia kagumi dari calon lawan timnya itu di Eropa.
“Saya menyukai segalanya tentang Inter. Mereka punya karakter tim, kecepatan luar biasa dari para gelandang, sekarang mereka punya Benjamin Pavard di sisi kanan dan dia memberi mereka dimensi ekstra, seperti yang bisa dilakukan Alessandro Bastoni di sisi kiri,”
“Mereka mempunyai fase menyerang yang sangat produktif. Sebuah tim tidak akan mencapai Final Liga Champions tanpa bekerja keras dan, mengenal Simone seperti saya, itu membuat saya bahagia,”
“Kami memiliki hubungan yang sangat baik, dan saya senang melihat Inter tampil baik.”
Alvaro Morata masih absen karena cedera, jadi Marcos Llorente menjadi starter melawan Las Palmas, dan mencetak Dua gol, begitu pula Angel Correa, dengan Memphis Depay melengkapi kemenangan tersebut.
“Saya melihat betapa Marcos ingin bermain dan kami menempatkannya sebagai penyerang tengah, di mana dia bermain beberapa kali selama setahun lalu,”
“Saya tahu Marcos suka bermain lebih dekat ke gawang dan saya ikut senang untuknya.”