Sporting CP Ajukan Banding Lagi Untuk Dapatkan Kompensasi dari Inter Milan Terkait Kasus Transfer Joao Mario

Sporting CP kembali mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) untuk mendapatkan kompensasi sebesar 30 juta Euro dari Inter Milan terkait transfer kontroversial Joao Mario ke Benfica.

Hal ini menurut surat kabar Portugal, Record via FCInterNews, bahwa Pengadilan Arbitrase Olahraga akan menyidangkan kasus tersebut pada tanggal 9 Desember 2024.

Joao Mario menjadi pusat drama transfer menggelikan pada musim panas 2021.

Duduk masalah transfer tersebut diawali dengan kepindahan pemain internasional Portugal tersebut ke Inter pada musim panas 2016 dari Sporting CP.

Nerazzurri merekrut Joao Mario dari Sporting CP dalam kesepakatan bernilai sekitar 45 juta Euro, namun disertai klausul yang memungkinkan Sporting menerima kompensasi 30 juta Euro jika Inter menjual sang gelandang ke klub Portugal lainnya.

Karier Joao Mario gagal total di Inter, dimana sebagian besar watunya dihabiskan sebagai pemain pinjaman.

Mario kemudian menghabiskan musim 2020-21 dengan status pinjaman kembali ke Sporting. Dia membantu klub tersebut meraih gelar liga Portugal pertamanya dalam hampir Dua dekade.

Sporting kemudian mencoba untuk mengontrak Mario secara permanen setelah masa pinjamannya berakhir pada tahun 2021.

Namun, raksasa Lisbon tersebut tidak dapat menyetujui biaya transfer dengan Inter.

Karena negosiasi antara Inter dan Sporting mandek, Benfica pun mencoba untuk membajak Mario.

Benfica memanfaatkan perundingan yang terhenti antara Inter dan Sporting.

Dan karena Mario semakin tidak sabar dengan negosiasi antara Sporting dan Inter, dia kemudian memutuskan untuk bergabung dengan Benfica.

Namun, Satu-satunya masalah adalah klausul dalam kesepakatan antara Inter dan Sporting pada tahun 2016.

Nerazzurri harus membayar denda sekitar €30 juta jika mereka menjual Mario secara langsung ke rival mereka di liga Portugal.

Oleh karena itu, Nerazzurri memilih mengakhiri kontrak pemain internasional Portugal itu, yang memungkinkannya bebas bergabung dengan Benfica dengan status bebas transfer.

Sporting menilai keputusan Inter melepas Mario secara free transfer adalah trik Nerazzurri untuk menghindari membayar uang kompensasi tersebut.

Sporting pun mengajukan tuntutan hukum kepada Inter untuk mendapatkan kompensasi sebesar 30 juta Euro, namun FIFA menolak banding mereka.

Oleh karena itu, pada tanggal 6 September 2024, Sporting mengajukan banding baru ke CAS.

Menurut laporan Record, akan ada sidang lagi terkait masalah tersebut pada tanggal 9 Desember tahun ini.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*