Site icon Inter Milan

Stankovic: Juventus Belum Mampu Samai Rekor Treble Inter

Pelatih Red Star Belgrade dan mantan gelandang Inter Milan, Dejan Stankovic, menjawab pertanyaan dari para fans tentang masa lalunya dan sekarang dalam sebuah wawancara bersama Sky Sports Italia.

Pertama-tama, dia membahas tentang kondisi darurat Virus Corona yang sedang berlangsung:

“Baik, kami semua dalam kondisi baik. Mari kita hadapi situasi ini dengan rasa hormat dan kecerdasan untuk tinggal di rumah.”

Stankovic berbicara tentang kemajuan putranya, Filip, yang merupakan bagian dari pasukan Inter Primavera.

“Dia baik, dia sedang dalam perjalanan. Dia sempat bergabung dengan tim utama Inter selama Satu Bulan, satu-satunya saran yang bisa saya berikan kepadanya adalah terus mendengarkan, dan juga bekerja keras.”

“Di tim itu, bersama Antonio Conte, ada banyak hal yang harus dipelajari. Saya senang karena dia pantas mendapatkan segalanya, dia telah bekerja sejak masih kecil. Kami membutuhkan penjaga gawang dan kami memilihnya.”

Dia berbicara tentang kekuatan pasukan Inter pada tahun 2010 dan pasukan Lazio pada tahun 2000, tim mana yang lebih baik menurutnya.

“Mereka adalah dua tim yang berbeda, sepakbola berubah setiap tahun. Mereka adalah dua tim yang sangat tangguh.”

Dejan Stankovic kemudian mengejek Juventus yang sulit menyamai rekor timnya saat memenangi treble pada musim 2009/2010. Bianconeri dinilai masih sulit memenuhi impian menjadi juara Champions meskipun telah membeli banyak pemain bintang dengan harga selangit.

“Kami menulis sejarah bersama Inter (treble), seiring waktu Saya baru menyadari ternyata pencapaian kami itu sungguh luar biasa. Prestasi yang sulit dicapai. Lihat saja Juventus sendiri tak bisa melakukannya meski sudah berinvestasi dengan uang yang tidak sedikit. Treble tetap dalam sejarah.”

“Kami memulai era yang kini sudah berakhir. Saya sepenuhnya berterima kasih kepada Massimo Moratti dan keluarganya yang memberikan segalanya bagi kami.”

Exit mobile version