Presiden Nerazzurri, Steven Zhang merasa popularitas Inter Milan di Tiongkok berkat jasa mantan presiden klub, Massimo Moratti.
Hal ini dinyatakannya dalam sesi tanya jawab di TikTok, seperti dilansir FCInter1908.
Gelar Serie A ke-20 yang diraih Inter awal pekan ini merupakan bukti era kesuksesan di bawah Steven Zhang sebagai Presiden.
Sedangkan Moratti menikmati masa jabatan yang panjang dan ikonik di pucuk kepemimpinan Inter. Puncaknya adalah raihan Treble Eropa yang bersejarah pada musim 2009-10.
Hal itu membuat Moratti bisa menjadi mentor bagi Zhang.
Mantan Presiden ini selalu memuji pekerjaan yang telah dilakukan anak didiknya itu.
Dan kekaguman itu tentu saja lebih dari sekadar rasa saling mengagumi. Zhang merasa bahwa Moratti adalah bagian besar dari warisan Inter untuknya, dan klub tidak akan ada seperti sekarang ini tanpa dirinya.
Termasuk dalam hal popularitas Nerazzurri di negara asal Zhang, Tiongkok.
“Saya menelepon Moratti pagi ini untuk berterima kasih padanya,”
“Mungkin tanpa dia, kami sebagai fans di Tiongkok tidak akan pernah mendengar tentang Inter,”
“Saat masih kecil, saya pernah mendengar tentang Inter, Juventus, dan Milan. Jika bukan karena dia dan ayahnya [Angelo Moratti] maka mungkin mereka tidak akan begitu terkenal di sini, di Chiona,”
“Hari ini, sayalah yang memberikan bintang kedua pada jersey tersebut,”
“Tetapi tanpa semua trofi yang dia menangkan sebelumnya, saya tidak akan mencapai apa yang telah saya capai hari ini,”
“Awalnya saya tidak punya niat menjadi Presiden,”
“Tetapi kemudian beberapa kata dari Moratti mendorong saya untuk menerima posisi ini.”